
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) sosialisasikan cara membuat pestisida nabati kepada masyarakat Desa Negeri Sakti, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara. Kegiatan berlangsung di Kantor Desa Negeri Sakti, Selasa, 4 Februari 2025.
Sosialisasi memaparkan materi seputar tata cara membuat pestisida nabati berbahan dasar daun pepaya, jahe, kunyit,dan bawang putih.dibersihkan semua bahan kemudian dicampurkan semua bahan dengan air dan diamkan 1 malam.setelah itu dilakukan penyaringan dan diremas. pestisida nabati siap untuk digunakan
Manfaat pestisida nabati tidak kalah dengan pestisida berbahan kimia yang dibuat pabrik. Efektivitas pestisida nabati sebagai pengusir hama semut dan kutu daun pada tanaman dapat mencapai hingga 70-80%.
Pestisida nabati daun pepaya tersebut cocok digunakan untuk merawat tanaman sayuran atau tanaman hias, dikarenakan bahan alami yang digunakan dalam pestisida nabati tersebut akan membuat tanaman sayuran lebih aman untuk dikonsumsi manusia, serta menjaga tanaman hias dari kontaminasi bahan-bahan kimia berbahaya.
Pada sosialisasi pembuatan pestisida nabati tersebut juga dilakukan demonstrasi langsung tentang cara pembuatan pestisida nabati berbahan dasar daun pepaya. Masyarakat yang hadir mengapresiasi materi yang disampaikan.
Menurut mereka, kegiatan sosialisasi pembuatan pestisida nabati sangat bermanfaat terutama bagi masyarakat Desa Negeri Sakti yang mayoritas bekerja sebagai petani.
Selain itu, masyarakat yang memiliki tanaman hias di halaman rumah mereka juga merasa tertarik untuk mencoba membuat sendiri pestisida nabati dari daun pepaya tersebut di rumah.
Masyarakat Desa Negeri Sakti cukup antusias dengan kegiatan sosialisasi pembuatan pestisida nabati yang diselenggarakan mahasiswa KKN Unila. Antusiasme tersebut tampak dari jumlah masyarakat yang hadir dan banyaknya pertanyaan yang diajukan pada sesi diskusi.
Diharapkan kegiatan sosialisasi memberi manfaat bagi masyarakat Desa Negeri Sakti sehingga mampu membuat pestisida dari bahan alami daun pepaya yang lebih hemat, ramah lingkungan, serta aman bagi tanaman dan manusia.

